ALTERNATIF SEBELUM PEMBELIAN
Proses Pengambilan Keputusan Pada Konsumen
a.       Setelah  konsumen menerima pengaruh dalam kehidupannya maka mereka sampai pada  keputusan membeli atau menolak produk. Pemasar dianggap berhasil kalau  pengaruh-pengaruh yang diberikannya menghasilkan pembelian atau  dikonsumsi oleh konsumen. Keputusan konsumen, tingkatan-tingkatan dalam  pengambilan keputusan, serta pengambilan keputusan dari sudut pandang  yang berbeda bukan hanya untuk menyangkut keputusan untuk membeli,  melainkan untuk disimpan dan dimiliki oleh konsumen.
b.      Konsep  keputusan, keputusan adalah suatu pemilihan tindakan dari dua atau  lebih pilihan alternatif. Bila seseorang dihadapkan pada dua pilihan,  yaitu membeli dan tidak membeli tapi memilih membeli, maka dia ada dalam  posisi membuat keputusan. Semua orang mengambil keputusan setiap hari  dalam hidupnya tanpa disadari. Dalam proses pengambilan keputusan,  konsumen harus melakukan pemecahan masalah dalam kebutuhan yang  dirasakan dan keinginannya untuk memenuhi kebutuhan dengan konsumsi  produk atau jasa yang sesuai. Ada tiga tingkatan dalam pemecahan yaitu  pemecahan masalah yang mensyaratkan respons yang rutin, keputusan yang  diambil tidak disertai dengan usaha yang cukup untuk mencari informasi  dan menentukan alternatif, kebiasaan berjalan secara otomatis, prilaku  seseorang merupakan respon terhadap rutinitas karena dilakukan  berulang-ulang seringkali tanpa disadari.
Pemecahan  masalah dengan proses yang tidak berbelit-belit (terbatas), pemecahan  masalah ini menyebabkan seseorang tidak peduli dengan ada tidaknya  informasi dengan menggunakan kriteria yang kurang lebih sudah terbentuk,  untuk mengevaluasi kategori produk dan mereknya, tidak mengevaluasi  setiap atribut dan fitur produk dalam memilih mana yang sesuai dengan  kebutuhannya. Pemecahan masalah yang dilakukan dengan upaya yang lebih  berhati-hati dan penuh pertimbangan (pemecahan masalah yang intensif),  di tingkat ini konsumen memerlukan informasi yang relative lengkap untuk  membentuk kriteria evaluasi dari kriteria yang baku.
Prosesnya  lebih rumit dan panjang mengikuti proses tradisional, mulai dari sadar  akan kebutuhan, motivasi untuk memenuhi kebutuhan, mencari informasi,  mengembangkan alternative, memilih satu dari berbagai alternatif dan  memutuskan untuk membeli. Terutama menyangkut produk yang gampang  terlihat orang lain dan sangat mempengaruhi citra diri sosial seseorang  (significant others : orang lain yang signifikan bagi kehidupan  seseorang, terutama citra dirinya).
d.      Model sederhana untuk menggambarkan pengambilan keputusan konsumen.
Pengaruh eksternal usaha-usaha pemasaran pemasaran : 
        i.            Lingkungan  sosial budaya : keluarga, sumber informal, sumber non komersial, kelas  sosial, budaya dan sub budaya. Pengambilan keputusan pada konsumen sadar  akan kebutuhan mencari sebelum membeli mengevaluasi alternatif.
      ii.            Area psikologis
a.      Motivasi
b.      Persepsi
c.      Pembelajaran
d.      Kepribadian
e.      Sikap
    iii.            Perilaku setelah keputusan pembelian
a.      Percobaan
b.      Pembelian ulang
BeBerbagai faktor psikologis yang melekat pada setiap individu,  mempengaruhi input dari luar pada tahap input mempengaruhi pengenalan  konsumen terhadap kebutuhan, pencarian informasi sebelum pembelian, dan  evaluasi terhadap berbagai alternatif, yaitu : 
ü  Sadar akan kebutuhan, konsumen menyadari akan adanya kebutuhan ketika menghadapi suatu masalah.
ü  Pencarian  pra beli, konsumen berada pada tingkatan ini jika ia memerlukan  informasi yang akan digunakan sebagai dasar menentukan pilihan produk.
ü  Evaluasi terhadap alternatif, konsumen cenderung menggunakan dua tipe informasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar